Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2020

SAR FLAVONOID TERPENILASI

             Hallo semuanya kali ini kita akan membahas tentang sar flavonoid terprenilasi, sebelumnya flavanoid ini merupakan senyawa fenolik, dimana senyawa fenolik itu merupakan zat warna alam. Merupakan kelompok senyawa fenol yang terbesar yang ditemukan di alam. Senyawa-senyawa ini merupakan zat warna merah, ungu dan biru, dan sebagian zat warna kuning yang ditemukan dalam tumbuh-tumbuhan. Berasal dari tumbuhan, tidak terdapat pada mikroorganisme, bakteri, lumut, algae     dan jamur.    Pada tumbuhan tinggi umumnya terdapat pada ranting, bunga, buah, biji, kulit dan kayu. Senyawa dari golongan tertentu ditemukan dalam dunia tumbuhan, tetapi suku/family tumbuhan tertentu mempunyai ciri kandungan flavonoid dengan struktur yang karakteristik (Chemotaxonomy). Flavonoid mempunyai kerangka dasar karbon yang terdiri dari 15 atom karbon, dimana dua cincin benzen (C6) terikat pada suatu rantai propan (C3) sehingga membentuk suatu susunan C6-C3-C6.   Susunan ini dapat menghasilkan tiga jeni

No 4

 

No 3

 

No 2 UTS

 

No 1 UTS

 

Deproteksi Gugus Pelindung dalam Sintesis Organik

            Halo semuanya, pada materi kali ini kita akan membahas tentang deproteksi tepatnya pada pembahasan mekanismenya, pada sintesis organik terdapat suatu istilah yaitu, deproteksi. Dimana deproteksi ini merupakan suatu keadaan dimana adanya penghilangan (reduksi) suatu gugus pelindung sehingga berubah menjadi suatu gugus fungsi awal. Adanya penghilangan gugus pelindung dapat terjadi karena beberapa hal, diantaranya; Solvolisis dasar penguraian oleh pelarut (contoh: Hidrolisis, Alkoholisis), hidrogenolisis, logam berat ion fluoride, fotolitik, asam / basa, elektrolisis, eliminasi reduktif, β – eliminasi, oksidasi, substitusi nukleofilik, katalisis logam transisi dan enzim.   Contohnya saja untuk gugus keton yang mempunayai karbonil digunakan gugus pelindung dengan dasar reaksi berikut : Ø   Reaksi antara aldehid dan keton akan menghasilkan asetal Ø   Reaksi antara alcohol dan keton akan menghasilkan ketal Mekanisme reaksinya adalah : ·          Tahapan yang pertama

Gugus-Gugus Pelindung Dalam Sintesis Senyawa Organik

 Hallo semuanya kali ini kita akan membahas gugus pelindung, gugus pelindung, yang mana gugus pelindung ini digunakan untuk menyelesaikan masalah kemoselektivitas. Caranya adalah dapat dilihat pada gambar dibawah ini :   Suatu reduksi menggunakan NaBH4 (dimana ia akan memberika H-) dimana hidrogen ini memiliki kelebihan1 elektron. Yang paling elektrofil pada gambar diatas adalah keton. Hibrida bersifat sebagai nukleofil akan menyerang bagian karbonil yang asam. Sehingga double bound sehingga atom O menjadi bermuatan –(negatif) dan selanjutnya akan menyerang suatu hidrogen H+ hasilnya akhirnya adalah reduksi dari keton menjadi sebuah hidroksil. Mengapa Hidrida hanya bisa bisa masuk ke gugus keton. Karena gugus ester pada gambar tersebut ada resonansi ini yang membuat gugus ester   merupakan elektrofil yang lebih lemah, karbonil dari gugus ester itu bersifat   kurang asam dibanding keton karena keton lebih elektrofilik dibanding ester. Sehingga dapat dikatakan bahwa gugus pelindu